Sosialisasi dan Penerapan Teknologi Speed Bump Berbahan Dasar Plastik untuk Lalu Lintas Jalan
DOI:
https://doi.org/10.35706/kreatif.v2i1.11162Abstrak
Mitra PkM Desa Tanjung Bungin Kabupaten Karawang dihuni sebanyak 891 kepala keluarga atau sekitar 2.612 warga. Tempat keramaian seperti tempat hiburan, penjualan hasil tangkapan nelayan dan pasar tradisional selalu ramai dikunjungi masyarakat desa, kecamatan, dan bahkan dari Kabupaten Bekasi. Interaksi yang sering antara masyarakat Desa Tanjungbungin dan masyarakat luar daerah desa karena kebutuhan hidup yang perlu dipenuhi menyebabkan besarnya potensi terhadap kecelakaan lalu lintas di jalan penghubung. Selain itu, kondisi ketidaktersediaanya speed bump di sekitar jalan tempat potensi kecelakaan dan belum mandirinya membuat speed bump meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas yang tinggi. Perlu adanya program yang dapat memberikan solusi yang tepat untuk segera meredam potensi kecelakaan lalu lintas ini. Pembuatan teknologi speed bump berbahan dasar plastik secara mandiri dikalangan masyarakat akan menjadi solusi yang tepat dan efektif. Teknologi speed bump berbahan dasar plastik yang akan dibuat didasari dari produk hasil penelitian dan menggunakan metode pembuatan yang sama dengan yang dilakukan pada penelitian. Metode yang akan dilakukan adalah integrasi antara program kegiatan PkM dan KKN mahasiswa dengan cara pendampingan, pelatihan, pembuatan teknologi speed bump berbahan dasar plastik. Luaran dari kegiatan pengabdian kepada Masyarakat ini adalah dibuatnya dan diterapkannya speed bump berbahan dasar plastik di Desa Tanjungbungin Kecamatan Pakisjaya Kabupaten Karawang.