Studi Literatur : Identifikasi Cemaran Tembaga Cu Pada Makanan Dan Minuman
Isi Artikel Utama
Abstrak
Tembaga (Cu) adalah logam dengan nomor atom 29, massa atom 63,546, titik lebur 1083 °C, titik didih 2310 °C, jari-jari atom 1,173 A° dan jari-jari ion Cu2+ 0,96 A°. Tembaga adalah logam transisi (golongan I B) yang berwarna kemerahan, mudah regang dan mudah ditempa. Tembaga (Cu) juga merupakan logam berat golongan essensial, namun dalam konsentrasi tinggi dapat menyebabkan toksisitas seperti nekrosis hati. Sehingga yang perlu dilakukan adalah menjaga agar konsentrasi tembaga di dalam tubuh tidak melebihi ambang batas normal. Logam berat merupakan salah satu sumber pencemar terhadap makanan dan minuman. Metode penelitian yang digunakan yaitu menggunakan metode studi literature dalam bentuk referensi berupa jurnal nasional 10 tahun terakhir yang dicari pada database Google Scholar dengan bahan acuan 15 jurnal yang berkaitan dengan Identifikasi Cemaran Tembaga Cu Pada Makanan Dan Minuman. Berdasarkan studi literatur didapatkan hasil bahwa setiap sampel uji positif mengandung tembaga (cu).
Kata Kunci : Tembaga, Cu, Logam
Unduhan
Rincian Artikel
Seorang penulis yang menerbitkan dalam PharmaCine: Journal of Pharmacy, Medical and Health Science menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya tersebut dengan pengakuan atas kepenulisan karya tersebut dan publikasi awal di jurnal ini
- Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari karya versi terbitan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya pada tahun jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena hal ini dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan lebih awal dan lebih banyak (Lihat Pengaruh Akses Terbuka).
PharmaCine : Journal of Pharmacy, Medical and Health Science oleh https://journal.unsika.ac.id/ dilisensikan berdasarkan Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Anda bebas untuk:
- Bagikan, salin, dan distribusikan ulang materi dalam media atau format apa pun
- Mengadaptasi, mencampur ulang, mengubah, dan mengembangkan materi untuk tujuan apa pun, bahkan untuk tujuan komersial.
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini selama Anda mengikuti ketentuan lisensi.
Referensi
Andriansyah, et al. 2019. Analisis Cemaran Logam Berat Tembaga (Cu) Pada Amdk Di Daerah Panyileukan Dengan Menggunakan Ssa. Jurnal Kimia Riset,4 (1)
Ariansyah et al., 2012. Analisis Kandungan Logam Berat (Pb, Hg, Cu Dan As) Pada Kerupuk Kemplang Di Desa Tebing Gerinting Utara, Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir. Fishtech, Vol.1(01)
Asrillah et al., 2017.Analisis Logam Berat Tembaga (Cu) Pada Produk Ikan Kemasan Kaleng Produksi Sulawesi Utara Yang Beredar Di Manado. Jurnal Ilmiah Farmasi, Vol.6(4)
Cahyani et al., 2012. Studi Kandungan Logam Berat Tembaga (Cu) pada Air, Sedimen, dan Kerang Darah (Anadara granosa) di Perairan Sungai Sayung dan Sungai Gonjol, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak. Journal Of Marine Research. 1(2); 73-79
Dewisartika et al. 2012. Analisis Kadar Logam Timbal (Pb) dan Tembaga (Cu) pada Susu Kental Manis Kemasan Kaleng dengan Metoda Spektrofotometri Serapan Atom. Periodic, 1(2).
Gultom et al., 2020. Analisis Logam Timbal (Pb) Dan Tembaga (Cu) Pada Kopi Bubuk Tidak Bermerek Yang Beredar Di Pasar Tradisional Dengan Metode Spektrofotometri. Jurnal Kimia Saintek dan Pendidikan, IV(2): 1-4
Hidayah et al., 2021. Analysis Of Lead And Copper In Red Grape Fruit (Vitis vinifera L.) For Sale In Karawang City. Jurnal Ilmiah Farmako Bahari, 12(2): 122-131
Mu’nisa, Nurham.2020. Analisis Cemaran Berat Tembaga (Cu) pada Ikan Tembang (Sardinella gibbose) yang dipasarkan di Makassar. Jurnal UNM, Vol.11(2).61-64
Pratiwi & Kuntjoro. 2022. Analisis Kadar Logam Berat Tembaga (Cu) pada Kangkung Air (Ipomea aquatica) di Sungai Prambon Sidoarjo. Lentera Bio, Vol11(3):405-413
Rahayu & Purnomo. 2022. Konsentrasi Logam Berat Tembaga (Cu) pada Rumput Laut Gracilaria sp. di Kampung Rumput Laut Kecamatan Jabon, Sidoarjo. Sains dan Matematika, 7(1): 13-19
Rahmi & Amelia F. (2017). Analisa Logam Berat Pada Air Minum Dalam Kemasan (Amdk) Yang Diproduksi Di Kota Batam. Dimensi, 6(3) : 434-441
Rulen et al., 2021. Analisis Kandungan Logam Berat Pada Buah Yang Dijual Dipinggir Jalan Pasar Pagi Arengka Kota Pekanbaru. Jurnal Kesehatan Maharatu, 2(2).
Savitri E.N., Fatmawati, Christianto E. (2015). Hubungan Asupan Zat Besi, Vitamin C Dan Tembaga Dengan Kadar Hemoglobin Pada Mahasiswa Angkatan 2014 Fakultas Kedokteran Universitas Riau. Jom Fk Vol.2 No.2
Sondakh S. Validasi Metode Analisis Logam Berat Pb, Cu, Dan Zn Dalam Saus Tomat X Dari Pasar Tradisional L Di Kota Blitar Dengan Icps. (2013). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.2 No.2
Widowaty et al., 2020. Analisis Cemaran Logam (Cu dan Zn) Pada Kopi Bubuk. Agroscience, Vol.10(1)
Yusuf et al., 2016. Analisis Kandungan Logam Pb, Cu, Cd Dan Zn Pada Sayuran Sawi, Kangkung Dan Bayam Di Areal Pertanian Dan Industri Desa Paya Rumput Titipapan Medan. Jurnal Biologi Lingkungan, Industri, Kesehatan. BioLink, 3 (1).