Komposisi Amelioran Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kentang G1 (Solanum Tuberosum L.) Varietas Medians
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh penggunaan dosis dan komposisi amelioran terhadap
pertumbuhan dan hasil kentang Varietas medians (Solanum tuberusum L.). Percobaan dilaksanakan di rumah kaca
Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti Tanjungsari Sumedang dengan ketinggian tempat 850 m di atas
permukaan laut dan ordo tanah Andisols. Penelitian dilakukan bulan Agustus sampai bulan Oktober 2017. Rancangan
yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), terdiri atas sembilan perlakuan dan masing-masing di
ulang tiga kali. Perlakuan komposisi amelioran yang di uji yaitu : A : Kontrol ; B : pupuk kandang sapi 10 ton ha-1 ; C
: pupuk kandang sapi 20 ton ha-1 ; D : pupuk kandang sapi 8 ton ha-1 + dolomit 1 ton ha-1 + biochar 1 ton ha-1 ; E :
pupuk kandang sapi 16 ton ha-1 + dolomit 2 ton ha-1 + biochar 2 ton ha-1 ; F : pupuk kandang sapi 8 ton ha-1 + dolomit
2 ton ha-1 ; G : pupuk kandang sapi 16 ton ha-1 + dolomit 4 ton ha-1 ; H : pupuk kandang sapi 8 ton ha-1 + biochar 2
-1 -1 -1
ton ha ; I : pupuk kandang sapi 16 ton ha + biochar 4 ton ha . Hasil percobaan menunjukkan bahwa kombinasi
dosis dan komposisi amelioran berpengaruh tidak nyata terhadap pertumbuhan, hasil tanaman kentang kecuali pada diameter umbi. Pemberian ameliorant dengan komposisi pupuk kandang sapi 16 ton Ha-1 + dolomit 4 ton ha-1 mampu meningkatkan diameter umbi kentang sebesar 58 % dibanding dengan perlakuan kontrol.
Kata Kunci : komposisi ameliorant, kentang
Unduhan
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2020 Jurnal Agrotek Indonesia
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.