Kelayakan Usahatani Sayuran Pakcoy Dengan Media Hidroponik Di Hydrovita Faperta Farm Kota Bengkulu
Abstrak
Periode 2021-2023 produksi sayuran di Indonesia mengalami penurunan produksi yang signifikan sebesar 4,34% atau sebesar 662.676 ton. Faktor Penurunan produksi yaitu regenerasi dan petani yang rendah serta lahan yang semakin sempit. Budidaya sayuran melalui media hidroponik akhir-akhir ini menjadi tren di kalangan perkotaan dan diakui keefektifannya dalam menjawab permasalahan produksi sayuran. Namun, biaya untuk membuat media tanam, biaya produksi yang cukup tinggi dan pendapatan yang tidak menentu membuat Hidroponik masih menjadi pilihan. Berdasarkan permasalahan yang telah dijelaskan maka, penelitian ini akan menganalisis efisiensi usahatani sayuran pakcoy di Hydrovita Faperta Farm. Penelitian ini dilaksanakan pada 22-30 November 2024 di Hydrovita Faperta Farm sebagai salah satu kebun hidroponik di Kota Bengkulu, Analisa yang digunakan yaitu R/C ratio. Hasil penelitian menunjukan bahwa biaya produksi usahatani pakcoy sebesar Rp 357.841/Ut/Mt sedangkan total penerimaan dalam satu kali musim tanam yaitu Rp 3.200.000,-/Ut/MT. Efisiensi usahatani sebesar 8,94 yang berarti bahwa usahatani sayuran pakcoy di Hydrovita Faperta Farm Efisien sehingga layak untuk terus dijalankan.
Unduhan
Referensi
Anika, N., & Putra, E. P. D. (2020). ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI SAYURAN HIDROPONIK DENGAN SISTEM DEEP FLOW TECHNIQUE (DFT). Jurnal Teknik Pertanian Lampung (Journal of Agricultural Engineering), 9(4), 367. https://doi.org/10.23960/jtep-l.v9i4.367-373
BPS. (2024a). Produksi Tanaman Sayuran 2021-2023. In Badan Pusat Statistika. https://www.bps.go.id/id/statistics-table/2/NjEjMg==/produksi-tanaman-sayuran.html
BPS. (2024b). Produksi Tanaman Sayuran Menurut Provinsi dan Jenis Tanaman, 2023. https://www.bps.go.id/id/statistics-table/3/ZUhFd1JtZzJWVVpqWTJsV05XTllhVmhRSzFoNFFUMDkjMw==/produksi-tanaman-sayuran-menurut-provinsi-dan-jenis-tanaman--2023.html?year=2023
Fatmawati, E. W., Agustin, F., & Pratama, W. A. (2021). Kelayakan Usahatani Hidroponik Pakcoy Yang Dibudidayakan Dirumah Selama Pandemi COVID-19. Jurnal Agribest, 05(02), 72–77. http://jurnal.unmuhjember.ac.id/index.php/AGRIBEST/article/view/4279/pdf
Febrianto, N., Putritamara, J. A., & Hartono, B. (2019). Analisis Kelayakan Usaha Peternakan Broiler di Kabupaten Malang. Agriekonomika, 7(2), 168. https://doi.org/10.21107/agriekonomika.v7i2.4451
Fitriani Suyono, Timisela, N. R., & Maisie T. F. Tuhumury. (2023). Rantai Pasok Sayuran Hidroponik Di Pasar Modern Dian Pertiwi Kota Ambon. JURNAL AGRICA, 16(1), 41–52. https://doi.org/10.31289/agrica.v16i1.8027
Hermina, & Prihatini S. (2016). Gambaran Konsumsi Sayur dan Buah Penduduk Indonesia dalam Konteks Gizi Seimbang: Analisis Lanjut Survei Konsumsi Makanan Individu (SKMI) 2014. Buletin Penelitian Kesehatan, 44(03), 205–218.
Indah, L. S. M., Zakaria, W. A., & Prasmatiwi, F. E. (2015). Analisis Efisiensi Produksi dan Pendapatan Usahatani Padi Sawah Pada Lahan Irigasi Teknis dan Lahan Tadah Hujan di Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Ilmu-Ilmu Agribisnis, 03(03), 228–234. https://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JIA/article/view/1046/951
Insi Nantika Jelita. (2023, December 4). BPS Sebut Usaha Pertanian Menurun, Ini Nih Biang Keroknya. Media Indonesia. https://mediaindonesia.com/ekonomi/634705/bps-sebut-usaha-pertanian-menurun-ini-nih-biang-keroknya
Kementan. (2023). Urban Farming: Strategi Pemanfaatan Lahan Perkotaan. Kementerian Pertanian. https://pustaka.setjen.pertanian.go.id/info-literasi/urban-farming-strategi-pemanfaatan-lahan-perkotaan
Ken Suratiyah. (2006). Ilmu Usahatani (Revisi). Penebar Swadaya. https://books.google.co.id/books?id=F3y7CwAAQBAJ&printsec=copyright&hl=id#v=onepage&q&f=false
Kumar, S., Singh, M., K.K.Yadav, & P.K. Singh. (2021). Opportunities and constraints in hydroponic crop production systems: A review. Environment Conservation Journal, 22(03), 401--408. https://journal.environcj.in/index.php/ecj/article/view/828
Lubis, A. Z., Nahulae, L. L., Anggraini, N. M., Adawiyah, R., & Suhairi. (2024). Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Penetapan Harga. Jurnal Masharif Al-Syariah: Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah, 09(01), 25–28. https://journal.um-surabaya.ac.id/Mas/article/view/21412
Maharani, R., Rusdi, Z., & Yunyver, L. (2022). ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI SAYUR HIDROPONIK PADA GREENHOUSE KENDANGSARI KOTA SURABAYA. Balance Vocation Accounting Journal, 5(2), 78. https://doi.org/10.31000/bvaj.v5i2.5234
Purmadani, M. (2024, July 5). Ini Penyebab Turunnya Tren Produksi Sayur. Radar Surabaya. https://radarsurabayabisnis.jawapos.com/industri-perdagangan/2184832051/ini-penyebab-turunnya-tren-produksi-sayur
Putra, D. G. P., Novita, E., Purnomo, B. H., & Diana Nurhayati. (2021). Kajian Hasil Pendapatan Petani Hidroponik di Kabupaten Jember. Jurnal Agribest, 05(02), 78–84. http://jurnal.unmuhjember.ac.id/index.php/AGRIBEST/article/view/4440/pdf
Sinaga, E. E., Kurniawati, F., & Resna trimerani. (2023). Evaluasi Kelayakan Usaha Sayur Pakcoy dan Selada Hidroponik Studi Kasus Indigen Farm Yogyakarta. Agroforetech, 01(01), 323–329. https://jurnal.instiperjogja.ac.id/index.php/JOM/article/view/443
Soekartawi. (1995). Analisis Usahatani. UI Press.
Taylor, R., Carandang, J. S., Alexander, C., & J. S. Calleja. (2012). Making Global Cities Sustainable: Urban Rooftop Hydroponics for Diversified Agriculture in Emerging Economies. OIDA International Journal of Sustainable Development, 05(07), 11–28. https://papers.ssrn.com/sol3/papers.cfm?abstract_id=2192203
