Redesign Stasiun Kerja Pemotongan Kertas Menggunakan Posture Evaluation Index di PT Remaja Rosdakarya

Asterina Febrianti; Rakha Adiprabawa

doi:10.35261/gijtsi.v3i01.5847

Penulis

Asterina Febrianti Program Studi Teknik Industri, Institut Teknologi Nasional
Rakha Adiprabawa Program Studi Teknik Industri, Institut Teknologi Nasional

DOI:

https://doi.org/10.35261/gijtsi.v3i01.5847

Abstrak

Kementerian Perindustrian pada 2018 merilis bahwa pertumbuhan industri printing di Indonesia mencapai 5,3%. Persentase pertumbuhan industri pada 2018 melampaui 2017 dengan pertumbuhan sebesar 4,7%. Industri percetakan hingga 2019 mengalami pertumbuhan sebesar 10%. PT Remaja Rosdakarya merupakan salah satu industri percetakan yang cukup besar dan sudah berdiri sejak lama di Indonesia. Berdasarkan penyebaran kuesioner Nordic Body Map bahwa sebanyak 66% operator mengeluhkan sakit pada beberapa anggota tubuh saat bekerja. Hal tersebut merupakan pemicu keluhan musculoskeletal yang dapat menimbulkan risiko cedera. Maka tujuan dari penelitian ini adalah melakukan analisis dan redesign stasiun pemotongan kertas untuk mengurangi keluhan musculoskeletal. Identify, Design, Evaluate, Adapt, Sustain (IDEAS) framework merupakan tahapan rancangan ulang yang digunakan pada stasiun pemotongan kertas untuk menganalisis postur dengan melihat nilai Posture Evaluation Index (PEI). PEI aktual menunjukkan angka mendekati batas maksimum 3 dan cenderung melebihi untuk mesin 1, 2 dan 3. Sementara nilai PEI rancangan menunjukkan bahwa nilai sudah berada di bawah batas maksimum yang disarankan. Perancangan ulang dengan menambah meja penyimpanan kertas dilakukan untuk mengurangi risiko cedera akibat keluhan musculoskeletal saat operator bekerja.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

P. Widiarti, "Industri percetakan diproyeksi tumbuh 10% tahun ini," Industri, 31 Juli 2019. [Online]. Available: https://ekonomi.bisnis.com/read/20190731/257/1130913/industri-percetakan-diproyeksi-tumbuh-10-tahun-ini. [Accessed 31 Januari 2022].

R. Bridger, Introduction to Ergonomics, 2nd ed., New York: Taylor & Francis Ltd, 2003.

H. Iridiastadi and Yassierli, Ergonomi: Suatu Pengantar, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2014.

K. H. E. Kroemer and E. Grandjean, Fitting the Task to the Human, 5th ed., Philadelphia: Taylor & Francis, 2009.

W. Karwowski, International Encyclopedia of Ergonomics and Human Factors, Boca Raton, Florida: CRC Press, 2001.

K. Kroemer, H. Kroemer and K. Kromer - Elbert, Ergonomics: How to Design for Ease and Efficiency, New Jersey: Prentice Hall, 2001.

Tarwaka, S. H. A. Bakri and L. Sudiajeng, Ergonomi: untuk Keselamatan, Kesehatan kerja dan Produktivitas, Surakarta: UNIBA PRESS, 2004.

D. F. Pringgabaya, "Perancangan Fasilitas Kerja Ergonomis dengan Menggunakan Metode IDEAS," Industrial Engineering Online Jurnal, vol. 6, no. 1, 2017.

E. Muslim, B. Nurtjahyo and R. Ardi, "Analisis industri garmen dengan postur evaluation index pada virtual environment," Makara of Technology Series, vol. 15, no. 1, pp. 75-81, 2011.

H. Prastawa, M. Mahachandra, R. Purwaningsih and E. Satriyo, "Redesain fasilitas tangga sebagai evaluasi ergonomic dengan menggunakan kerangka IDEAS dan analisis postur evaluation index pada objek wisata Muria Kudus," Jurnal Ergonomi dan K3, vol. 3, no. 2, pp. 17-23, 2018.

Admin, "Nordic Body Map Questinnaire," Februari 2020. [Online]. Available: https://www.researchgate.net/figure/Nordic-Body-Map-Questionnaire_fig1_338293713. [Accessed 31 Januari 2022].

J. R. Wilson and E. N. Corlett, Evaluation of Human Work, 2nd ed., Boca Raton, Florida: Taylor & Francis, 1995.

F. Caputo, G. Di Gironimo and A. Marzano, "Ergonomic optimization of manufacturing system work cell in a virtual environment," Acta Polytechnica, vol. 46, no. 5, pp. 21-27, 2006.