Peran Walisongo Dalam Mengislamkan Tanah Jawa: Perkembangan Islam Di Tanah Jawa
DOI:
https://doi.org/10.35706/wkip.v6i02.8878Abstract
Syariat Islam dan ulama sufi, termasuk Walisongo, telah mendorong budaya damai Islam. Para wali yang tergabung dalam Walisongo mencerminkan bagaimana Islam berkembang di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa. Sebagai pendiri Islam, Walisongo dihormati di seluruh Jawa. Karya Walisongo dalam atlas dakwah Islam yang dilakukan di Indonesia secara umum dan di Jawa secara khusus adalah fakta sejarah yang tak terbantahkan. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif. Pendekatan penelitian kualitatif lebih menitikberatkan pada pendapat subjek dan menggunakan landasan teoritis sebagai pedoman untuk menjamin bahwa proses penelitian sejalan dengan fakta-fakta yang ditemukan selama penelitian. Awal masuknya Islam ke Jawa. Islam berhasil disebarluaskan ke seluruh Jawa setelah proses yang berlarut-larut dan penuh tantangan. Bagaimana menjelaskan Walisongo Kata "wali" dan "songo", dua kata dasar, adalah asal mula frasa "walisongo". Fungsi Walisongo dalam Membawa Islam ke Jawa Sejumlah kontribusi Walisongo terhadap pendidikan Islam di Jawa saat ini sedang diperbaiki dan disempurnakan dengan modifikasi modern. Walisongo adalah tokoh sejarah dalam pendidikan Islam Jawa karena cara dia memasukkan budaya dan adat Jawa ke dalam metode dakwahnya. Ini membantu mencegah pendidikan Islam dipromosikan melalui Islamisasi.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Dicky Darmawan, M Makbul
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal dapat diakses secara terbuka