HUBUNGAN UMUR, TINGKAT PENDIDIKAN, STATUS PERNIKAHAN, STATUS GIZI DAN KEJADIAN ANEMIA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA BURUH PABRIK PEREMPUAN
Main Article Content
Abstract
Seiring dengan perkembangan zaman, jumlah perempuan yang bekerja mulai meningkat karena adanya tuntutan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. Karawang sebagai kota industri saat ini memiliki jumlah industri sekitar 9.763 perusahaan dari 18 kawasan industri. Kurang lebih sekitar 3.000 tenaga kerja buruh di Kabupaten Karawang tahun 2015 terkena pemutusan hubungan kerja. Banyak faktor yang mengakibatkan terjadi PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) di antarannya karena situasi ekonomi nasional yang kurang kondusif dan produktifitas tenaga kerja yang menurun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan umur, tingkat pendidikan, status pernikahan, status gizi dan kejadian anemia dengan produktivitas kerja Buruh Pabrik Perempuan di Wilayah Desa Gintung Kerta Kabupaten Karawang Tahun 2016. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan merupakan pendekatan desain potong lintang (Cross Sectional Study). Sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampling yaitu sebanyak 30 responden yang mengikuti pemerikaan kadar Hb gratis di Wilayah Desa Gintung kerta. Hasil analisis statistik menunjukan nilai p = 0,023 dimana nilai p < nilai ? (0,05), dapat disimpulkan ada hubungan yang signifikan antara kejadian anemia dengan produktivitas kerja. Saran dalam penelitian ini, diharapkan dinas kesehatan dapat mengadvokasi perusahaan agar memberikan tablet fe secara rutin tidak hanya pada ibu hamil tetapi pada seluruh buruh pabrik perempuan di perusahaannya maksimal 3 bulan sekali. Dan diharapkan perusahaan memperhatikan kandungan zat besi pada makanan yang disediakan perusahaan dan memberikan terapi, pengurangan jam kerja atau izin istirahat pada buruh pabrik perempuan yang mengalami anemia.
Kata Kunci : Produktivitas kerja, Kejadian Anemia, Buruh Pabrik Perempuan
Downloads
Article Details
References
Adityana, FC. 2013. Hubungan Antara Status Gizi Dan Motivasi Kerja Dengan Produktivitas Tenaga Kerja Wanita Bagian Giling Rokok di PT Nojorono Kudus. Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakltas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang
Almatsier, S. 2003. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Ramayulis, Rita, dkk. 2016. Menu dan Resep Bekal Sehat . Jakarta: Penebar Plus+
Sunar. 2012. Pengaruh Faktor Biografis (Usia, Masa Kerja, Dan Gender) Terhadap Produktivitas Karyawan (Studi Kasus Pt Bank X). Forum Ilmiah Volume 9 Nomer 1, Mei 2012.
Suyitno, 2007. IPA Terpadu (Pertumbuhan dan Perkembangan Mahluk Hidup). Yudhistira
Scholz et al. 2006. Anemia is association with reduced productivity of women workers even in less physicalystreuous task. British Journal of Nutrition 2006;77:47-57.
Sugiyono, 2015. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: CV Alfa Beta.
Tarwaka, dkk., 2004. Ergonomi untuk Keselama¬tan dan Kesehatan Kerja dan Produktivitas,. Surakarta: UNIBA PRESS.
T. Gilarso. 2004. Pengantar Ilmu Ekonomi Makro.Edisi Revisi. Yogyakarta: Penerbit Kanisus
Widiastuti, suci, 2011. Faktor Determinan Produktivitas Kerja pada Pekerja Wanita. Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro : Semarang