Faktor-Faktor yang Memengaruhi Volatilitas Harga Beras Masa Pandemi Covid-19 di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.35706/agrimanex.v4i1.8924Abstrak
Beras salah satu komoditas pangan strategis di Indonesia. Tidak berimbang permintaan dan penawaran pangan dapat menimbulkan gejolak ekonomi dan sosial. Covid-19 menyebabkan terganggunya sistem pangan dunia dengan penutupan sejumlah wilayah dan distribusi serta pergerakan rantai perdagangan pangan terhambat. Pandemi Covid-19 ini tidak hanya merusak kesehatan tetapi juga berdampak pada stabilitas ekonomi. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi volatilitas harga beras Indonesia sebelum dan saat pandemi Covid-19. Data yang digunakan menggunakan data sekunder time-series bulanan. Dimulai sejak Januari 2010 hingga Februari 2021. Metode Vector Error Correction Model (VECM) digunakan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan faktor-faktor yang memengaruhi volatilitas harga beras Indonesia dalam jangka panjang yaitu harga minyak dunia, produksi beras, harga beras dunia dan nilai tukar rupiah. Sedangkan dalam jangka pendek adalah perubahan volatilitas harga beras pada periode sebelumnya, perubahan harga beras, perubahan harga minyak dunia, perubahan nilai tukar dan pandemi Covid-19.
Unduhan
Referensi
Agustian, A., Perdana, R.P., Rachman, B. (2020). Strategi Stabilisasi Harga Pangan Pokok Pada Era Pandemi Covid-19. Pusat Sosial Ekonomi Dan Kebijakan Pertanian, 3(3), 389–390.
Amang, B., Sawit, M.H. (1999). Kebijakan Beras dan Pangan Nasional. IPB Press.
Ayu, T.K. 2019. Harga minyak dunia dan harga komoditas pangan domestik: kasus dari Indonesia. Depok: Universitas Indonesia. [diakses 2023 Mei 12]. https://lontar.ui.ac.id/detail?id=20498093.
Balcombe, K.G., & Rapsomanikis, G. (2008). Bayesian Estimation of NonLinear Vector Error Correction Models: The Case of the SugarEthanol-Oil Nexus in Brazil. Am J Agric Econ, 90(3), 658–668.
Bezemer, D.J., Headey, D. 2007. Agriculture, Development and Urban Bias. Netherland. [diakses 2023 Mei 12]. https://mpra.ub.unimuenchen.de/7026/.
Elobeid, A., & Hart, C. (2007). Ethanol Expansion in the Food versus Fuel Debate: How Will Developing Countries Fare? J of Agri & Food Indust Org, 5(2), 1–21. Ezeaku, H.C., Asongu, SA., Nnanna, J. (2020). Volatility of International
Commodity Prices in Times of Covid19: Effects of Oil Supply and Global Demand Shocks. Yaounde. http://hdl.handle.net/10419/244173.
Food and Agriculture Organization (FAO). (2021). Monthly report of food price trends: GIEWS (Global Information and Early Warning System) on Food and Agriculture.
Hardjanto, A. (2014). Volatilitas harga pangan dan pengaruhnya terhadap indikator makroekonomi Indonesia. Institut Pertanian Bogor.
Jojo, Harianto, Nurmalina, R., Hakim DB. (2021). Integrasi Pasar Ayam Broiler di Sentra Produksi di Jawa Barat dan Pasar Indonesia. Pangan, 30(1), 31– 44.
Mentari, D.G. 2020 Apr 15. Bulog: Pandemi COVID-19 sebabkan harga beras tinggi meski panen raya - ANTARA News. Antara News., siap terbit. [diakses 2023 Mei 12]. https://www.antaranews.com/berita/1422389/bulog-pandemi-covid-19-
sebabkan-harga-beras-tinggi-meskipanen-raya.
Nugraheni, S.R.W. (2014). Volatilitas harga pangan utama Indonesia dan faktor-faktor yang memengaruhinya. Institiut Pertanian Bogor.
Sachs, G. (2020). SARS-Coronavirus2/COVID-19: An Update on Testing, Therapies, Vaccines, and the
Healthcare System. Santosa, D.A. 2020 Apr 27. Krisis Pangan Dunia 2020. CORE Indonesia., siap terbit. [diakses 2023 Mei 12]. https://www.coreindonesia.org/view/466/krisis-pangana-dunia-2020.
Sibuea, P. 2020 Apr 27. Darurat Pangan Saat Pandemi Covid-19. Kontan.co.id., siap terbit. [diakses 2023 Mei 12]. https://analisis.kontan.co.id/news/darurat-pangan-saat-pandemi-covid-19.
Wiggins, S., Levy, S. (2008). Rising food prices: Cause for concern.