Preferensi Petani terhadap Kriteria Varietas Cabai Keriting Merah yang Dibudidayakan (Kajian di Kecamatan Semin, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta)
DOI:
https://doi.org/10.35706/agrimanex.v4i1.9865Abstrak
Salah satu komoditas hortikultura yang menjadi favorit masyarakat Indonesia adalah cabai keriting merah. Permintaan terhadap komoditas ini cukup tinggi, sehingga produsen cabai keriting merah sebaiknya menanam varietas cabai keriting merah yang sesuai. Preferensi petani tersebut menjadi peluang bagi produsen benih cabai marah keriting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil analisis preferensi petani terhadap kriteria varietas cabai keriting merah yang ditanamnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang dilaksanakan pada Juni – Juli 2023 di Kecamatan Semin, Kabupaten Gunung Kidul, D.I.Yogyakarta. Metode pemilihan sampel adalah purposive sampling yaitu petani yang menanam cabai keriting merah di Kecamatan Semin. Jenis data yang digunakan adalah data primer. Data tersebut diambil dengan cara wawancara langsung kepada petani. Analisis data yang dilakukan adalah Analisis Conjoint. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lima prioritas utama preferensi petani dalam membudidayakan cabai keriting merah adalah, warna cabai merah, bentuk cabai memanjang, umur mulai panen cabai mulai dari 80-100 hari, ukuran cabai 10-15 cm, terdapat pemangkasan pada tanaman cabai mulai cabang ke-3. Selanjutnya, petani menyukai cabai yang memiliki ketahanan terhadap penyakit Antraknosa/Patek, cabainya memiliki lengkungan yang berliku, tinggi tanaman sekitar 100-150 cm, keragaan tanaman yang melebar, daya simpan cabainya 7-10 hari, posisi cabainya terjatuh, ketebalan kulit cabainya sedang, permukaan cabainya halus, rasa cabainya pedas, serta tahan terhadap hama ulat grapyak dan lalat buah.
Unduhan
Referensi
Aiman, A., Handaka, A. A., & Lili, W. (2017). Analisis Preferensi Konsumen dalam Pengambilan Keputusan Membeli Produk Olahan Perikanan di Kota Tasikmalaya (Studi Kasus di Pasar Tradisional Cikurubuk, Kec. Mangkubumi). Jurnal Perikanan Dan Kelautan, 8(1), 8–18.
Angriva, S., & Sunyigono, A. K. (2020). Persepsi Dan Preferensi Konsumen Terhadap Produk Madu Pt Kembang Joyo. Agriscience, 1(1), 186–199. https://doi.org/10.21107/agriscience.v1i1.7850
Aulia Rahmi, V., & Sudarmiatin, S. (2022). Online Consumer Preference For Local Culinary: Systematic Literature Review Variable. International Journal of Science, Technology & Management, 3(4), 856–865. https://doi.org/10.46729/ijstm.v3i4.533
Bechoff, A., Tomlins, K., Fliedel, G., Becerra Lopez-lavalle, L. A., Westby, A., Hershey, C., & Dufour, D. (2018). Cassava traits and end-user preference: Relating traits to consumer liking, sensory perception, and genetics. Critical Reviews in Food Science and Nutrition, 58(4), 547–567. https://doi.org/10.1080/10408398.2016.1202888
Bowen, A. J., Blake, A., Tureček, J., & Amyotte, B. (2019). External preference mapping: A guide for a consumer-driven approach to apple breeding. Journal of Sensory Studies, 34(1). https://doi.org/10.1111/joss.12472
Fauza, R., Zakiah, dan S. Kasimin. (2018). Analisis Preferensi Konsumen terhadap Komoditi Tomat dan Cabai Merah di Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian Unsyiah 3(2), 217-229. https://jim.usk.ac.id/JFP/article/view/7222
Haeriah, Y., E. Hidayat, A. Najmudin, W. Juliawan, dan V.C. Mulyana. (2022). Perbandingan Preferensi Konsumen dengan Pedagang terhadap Cabai Rawit Domba (Capsicum frutescens l.) di Pasar Manis Ciamis. COMPOSITE: Jurnal Ilmu Pertanian 4(2), 54-62. http://ejournal.uicm-unbar.ac.id/index.php/composite/article/view/451
Ighomereho, O. S. (2011). Conjoint Analysis: A Strategic Tool For Product Research. International Journal of Economic Development Research and Investment, 2(3), 1-9. https://icidr.org/ijedri_vol2%20nos3_dec2011/Conjoint%20Analysis%20A%20Strategic%20Tool%20for%20Product%20Research.pdf
Kotri, A. (2006). Analyzing Customer Value Using Conjoint Analysis: The Example of a Packaging Company. Faculty of Economics and Business Administration, University of Tartu.
Kotler, P. (1997). Manajemen Pemasaran. Prentice-Hall International, Inc.
Kusumaningrum, N. R., Anggraeni, E., & Panoto, B. A. (2021). Consumer Preference Analysis of New Complementary Organic Food Products. Jurnal Teknologi Industri Pertanian, 31(3), 260–273. https://doi.org/10.24961/j.tek.ind.pert.2021.31.3.260
Orr, A., C. M. Cox, Y. Ru, & J. Ashby. (2018). Gender and Social Targeting in Plant Breeding. CGIAR Gender and Breeding Initiative International Potato Center (CIP), Peru.
Prasetia, T. dan Partini. (2019). Analisis Preferensi Konsumen Terhadap Cabe Merah di Kecamatan Tembilahan. Jurnal Agribisnis Unisi 8(1), 26-35. https://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/814
Sembiring, A., L. Prabaningrum, dan T.K. Moekasara. (2022). Farmers, Traders and Households' Preference to IVegRI’s Open-Pollinated Chili Varieties in Lembang, West Java, Indonesia. Caraka Tani: Journal of Sustainable Agriculture, 37(2), 321-332. https:// https://jurnal.uns.ac.id/carakatani/article/view/58346
Simamora, B. (2003). Membongkar Kotak Hitam Konsumen. Gramedia Pustaka Utama.
Wardhani, W., Sumarwan, U., & Yuliati, L. N. (2016). Pengaruh Persepsi dan Preferensi Konsumen terhadap Keputusan Pembelian Hunian Green Product. Jurnal Manajemen Dan Organisasi, 6(1), 45. https://doi.org/10.29244/jmo.v6i1.12183
Weltzien, E., Rattunde, F., Christinck, A., Isaacs, K., & Ashby, J. (2019). Gender and Farmer Preferences for Varietal Traits. Plant Breeding Reviews, 43, 243–278. https://doi.org/10.1002/9781119616801.ch7
Widiyanto, N. A. (2019). Preferensi Konsumen Terhadap Buah Apel ( Studi Kasus Kota Malang Dan Kota Surabaya ). Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 1(1), 22–32.