Pengaruh Waktu Perendaman dan Dosis B1 pada Bibit Stroberi Asal Stolon

Penulis

  • Larin Tikafebrianti Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto
  • Gita Anggraeni Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto
  • Ratna Dwi Hirma Windriati Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto

DOI:

https://doi.org/10.33661/jai.v8i02.6516

Abstrak

Kendala dalam pengembangan/budidaya stroberi adalah penyediaan bibit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu perendaman dan dosis B1 terhadap bibit stroberi asal anakan/stolon. Penelitian dilakukan di desa Gandatapa, Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada bulan Desember 2021-Januari 2022. Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah: bibit asal stolon, polibag, B1/thiamin, media tanam, ember, rak bambu. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan dua faktor. Faktor pertama adalah waktu perendaman yang terdiri dari tiga taraf yaitu: T1 12 jam, T2 24 jam dan T0 0 jam. Faktor kedua adalah dosis B1 yang terdiri dari D0 0 ml/1 liter air, D1 10 ml/1 liter air, D2  20 ml/1 liter air dan D3 30 ml/1 liter air,  sehingga didapat 12 kombinasi perlakuan yang diulang 3 kali. Parameter Pengamatan terdiri dari tinggi tajuk, jumlah daun, jumlah sulur, jumlah anakan, kandungan klorofil, jumlah serta buah. Data yang diperoleh diuji secara statistik dengan uji sidik ragam, jika signifikan, dilanjutkan dengan uji lanjut (DNMRT) pada taraf 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu perendaman (jam) berpengaruh nyata pada variabel tinggi tajuk, jumlah sulur, dan jumlah anakan/stolon. Waktu perendaman 12 jam menunjukkan hasil yang optimum di ketiga parameter tersebut. Dosis B1 juga berpengaruh nyata terhadap bibit stroberi asal anakan/stolon pada parameter tinggi tajuk, jumlah sulur, kandungan klorofil, dan jumlah anakan. Dosis 30 ml/liter meningkatkan tinggi tajuk, dan jumlah anakan, sementara dosis 20 ml/liter meningkatkan jumlah sulur dan kandungan klorofil. Tidak ada interaksi antara kedua perlakuan yang dicoba.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Astuti, D. P., Rahayu, A., & Ramdani, H. (2018). Pertumbuhan Dan Produksi Stroberi (Fragaria Vesca L.) Pada Volume Media Tanam Dan Frekuensi Pemberian Pupuk NPK Berbeda. Jurnal Agronida, M, 46–56. https://unida.ac.id/ojs/JAG/article/view/138

Aziez, A. F., Indradewa, D., Yudhono, P., & Hanudin, E. (2014). Kehijauan Daun, Kadar Khlorofil, dan Laju Fotosintesis Varietas Lokal dan Varietas Unggul Padi Sawah yang Dibudidayakan secara Organik Kaitannya terhadap Hasil dan Komponen Hasil. Jurnal Ilmiah Agrineca, 14(2). https://doi.org/10.36728/afp.v14i2.283

Bocobza, S. A. A. (2014). Small Molecules That Interact with RNA: Riboswitch-Based Gene Conrol and Its Involvement in Metabolic Regulation in Plants and Algae. Plant Journal, 79, 693–703.

Boubakri, H., Gargouri, M., Mliki, A., Brini, F., Chong, J., & Jbara, M. (2016). Vitamins For Enhancing Plant Resistance. Planta, 244(3), 529–543. https://doi.org/10.1007/s00425-016-2552-0

Fitzpatrick, T. B., & Chapman, L. M. (2020). The Importance Of Thiamin (Vitamin B1) In Plant Health: From Crop Yield To Biofortification. Journal of Biological Chemistry, 295(34), 12002–12013. https://doi.org/10.1074/JBC.REV120.010918

Gomez, K. . (1995). Prosedur Statistik untuk Penelitian Pertanian (E. S. dan J. S. Baharsjah (ed.)). UI Press.

Latif, R. A., Hasibuan, S., & Mardiana, S. (2020). Stimulasi Pertumbuhan Dan Perkembangan Planlet Anggrek (Dendrobium sp.) Pada Tahap Aklimatisasi Dengan Pemberian Vitamin B1 Dan Atonik. Jurnal Ilmiah Pertanian (JIPERTA), 2(2), 127–134. https://doi.org/10.31289/jiperta.v2i2.330

Mayola Arda, S. dan Z. A. N. (2014). Pengurangan Masa Stratifikasi dengan Penambahan Hormon GA 3 Pada Perkecambahan Benih Stroberi (Fragaria x annanassa (Weston) Duchesne) Reduction of Stratification Period with Addition of GA 3 Hormone to Strawberry ( Fragaria x annanassa (Weston) Duc. Jurnal Biologi Universitas Andalas, 3(September), 296–302. http://jbioua.fmipa.unand.ac.id/index.php/jbioua/article/download/144/136

Noventa, D. R., Ramadiana, S., Rugayah, R., & Yusnita, Y. (2014). Pengaruh Benziladenin Dan Vitamin B Terhadap Pertumbuhan Bibit Anggrek Dendrobium. Jurnal Agrotek Tropika, 2(3), 364–368. https://doi.org/10.23960/jat.v2i3.2047

Pratiwi, N. E., Simanjuntak, B. H., & Banjarnahor, D. (2017). Pengaruh Campuran Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Tanaman Stroberi (Fragaria vesca L.) Sebagai Tanaman Hias Taman Vertikal. Agric, 29(1). https://doi.org/10.24246/agric.2017.v29.i1.p11-20

Syahrini, Rahmawati, E., & Sitohang, D. H. (2022). Pengaruh Pemberian Vitamin B1 Dan Jumlah Ruas Terhadap Pertumbuhan Bibit Lada (Piper nigrum L.). Magrobis Journal, 22(1), 365–375. https://ejurnal.unikarta.ac.id/index.php/magrobis/article/view/1006

Tikafebrianti, L., & Anggareni, G. (2021). Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh dan Jenis Media Hidroponik Substrat terhadap Pertumbuhan dan Hasil Stroberi di Dataran Medium. Agro Bali : Agricultural Journal, 4(3), 379–390. https://doi.org/10.37637/ab.v4i3.754

Tikafebrianti, L., Anggraeni, G., & Windriati, R. D. H. (2019). Pengaruh Hormon Giberelin Terhadap Viabilitas Benih Stroberi (Fragaria x Ananassa). Agroscript Journal of Applied Agricultural Sciences, 1(1). https://doi.org/10.36423/agroscript.v1i1.194

Widiastuti, A. (2015). Pendampingan Petani Stroberi di Desa Serang, Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah Dalam Manajemen Kesehatan Tanaman Melalui KKN-PPM Universitas Gadjah Mada: Perlunya Bibit Stroberi Sehat dan Peningkatan Keterlibatan Petani dalam Kegiatan Kelompok. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement), 1(1), 53. https://doi.org/10.22146/jpkm.16953

Zebrowska, J., & Michalek, W. (2014). Chlorophyll fluorescence in two strawberry (Fragaria x ananassa Duch.) cultivars. Journal of Central European Agriculture, 15(4), 12–21.https://doi.org/10.5513/JCEA01/15.4.151

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-12-29

Cara Mengutip

Tikafebrianti, L., Anggraeni, G., & Windriati, R. D. H. (2023). Pengaruh Waktu Perendaman dan Dosis B1 pada Bibit Stroberi Asal Stolon. Jurnal Agrotek Indonesia, 8(02), 73–78. https://doi.org/10.33661/jai.v8i02.6516