Respons kacang hijau (Vigna radiata L.) akibat jarak tanam dan jenis pupuk kandang pada tanah inceptisol Jatinangor

Penulis

  • agus wahyudin Universitas Padjadjaran

Abstrak

Sari. Kacang hijau merupakan salah satu tanaman legum yang banyak dikonsumsi di Indonesia. Permasalahan dalam budidaya kacang hijau di Indonesia diantaranya adalah produksinya yang masih rendah. Peningkatan produksi dapat dilakukan dengan cara intensifikasi, yaitu dengan memperbaiki kondisi tanah dengan penambahan pupuk kandang dan melakukan pengaturan jarak tanam dengan sistem jajar legowo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan pupuk kandang dan jarak tanam sistem jajar legowo terhadap pertumbuhan dan hasil kacang hijau. Percobaan dilaksanakan pada bulan Februari 2019 sampai dengan Mei 2019 di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Padjajaran, Jatinangor, Jawa Barat. Percobaan ini menggunakan Rancangan Split Plot dengan tiga taraf jarak tanam sistem jajar legowo (10x10x40cm, 20x20x40cm, dan 30x30x40cm) sebagai petak utama dan tiga taraf pupuk kandang (ayam, sapi, kambing) sebagai anak petak dengan ulangan sebanyak tiga kali. Hasil percobaan menjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh interaksi pupuk kandang dan jarak tanam. Perlakuan pupuk kandang tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil kacang hijau. Perlakuan jarak tanam 10x10x40cm berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, indeks luas daun, dan bobot biji per petakan.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Biografi Penulis

agus wahyudin, Universitas Padjadjaran

Departemen Budidaya Pertanian

##submission.downloads##

Diterbitkan

2020-05-11

Cara Mengutip

wahyudin, agus. (2020). Respons kacang hijau (Vigna radiata L.) akibat jarak tanam dan jenis pupuk kandang pada tanah inceptisol Jatinangor. Jurnal Agrotek Indonesia, 5(1). Diambil dari https://journal.unsika.ac.id/agrotek/article/view/3002