Pengembangan Aplikasi Penjualan Mobil dengan Framework Scrum pada PT XYZ

Penulis

  • I Gusti Ngurah Suryantara Program Studi Informatika, Universitas Bunda Mulia

DOI:

https://doi.org/10.35261/gijtsi.v2i2.5326

Abstrak

Suatu perusahaan perlu merencanakan pengembangan aplikasi yang terintegrasi dengan baik. Untuk itu diperlukan perencanaan yang matang sehingga dalam berinvestasi teknologi informasi tepat sasaran dan memberikan keuntungan untuk menunjang jalannya proses bisnis. Banyak perusahaan sekarang ini mengembangkan cetak biru enterprise architecture (arsitektur enterprise) untuk keselarasan teknologi informasi dalam perusahaanya. Setelah memiliki cetak biru arsitektur enterprise perlu diimplementasikan sehingga aplikasi yang sudah tersusun dalam cetak biru dapat terwujud guna menunjang proses bisnis pada perusahaan, untuk itu diperlukan kerangka kerja pengembangan sistem. Dalam implementasi cetak biru arsitektur enterprise dapat menggunakan kerangka kerja Scrum. Kerangka kerja Scrum dapat digunakan untuk pengembangan sistem yang cepat, karena kerangka kerja Scrum merupakan salah satu dari kerangka kerja Agile. Sehingga kerangka kerja Scrum, sangat tepat sebagai kerangka kerja dalam pengembangan sistem pada suatu perusahaan.  Dengan adanya aplikasi yang terintegrasi yang dipetakan dengan cetak biru arsitektur enterprise, dan diimplementasikan dengan kerangka kerja Scrum, maka terjadi kesinergian antara pemangku kebijakan pada perusahaan dengan proses bisnis yang memerlukan dukungan investasi teknologi informasi pada perusahaan.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

B. Noviansyah dan C. Fauzi, “Perancangan aplikasi untuk evaluasi implementasi arsitektur enterprise,” J-SAKTI (Jurnal Sains Komput. Inform., vol. 4, no. 2, pp. 608–615, 2020.

R. Yunis dan K. Surendro, “Model enterprise architecture untuk perguruan tinggi di Indonesia,” in Prosiding Seminar Nasional Informatika (SEMNASIF) 2009, 2009, vol. 1, no. 5, p. E-72–E-79.

W. A. Prabowo dan C. Wiguna, “Sistem informasi UMKM bengkel berbasis web menggunakan metode scrum,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. 1, pp. 149–156, Jan. 2021, doi: 10.30865/mib.v5i1.2604.

K. M. S. Haryana, “Penerapan agile development methods dengan framework scrum pada perancangan perangkat lunak kehadiran rapat umum berbasis QR-code,” J. Comput. Bisnis, vol. 13, no. 2, pp. 70–79, 2019.

L. Farokhah, F. A. Ahda, dan L. Hakim, “Implementasi scrum dalam perancangan aplikasi emergency button PMI Kota Malang,” Digit. Zo. J. Teknol. Inf. dan Komun., vol. 11, no. 1, pp. 59–70, May 2020, doi: 10.31849/digitalzone.v11i1.3869.

T. Rizaldi, D. P. S. Setyohadi, dan H. Y. Riskiawan, “Implementasi metodologi scrum dalam pengembangan sistem pembayaran elektronik pada usaha mikro kecil menengah,” in Prosiding Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Dana BOPTN Politeknik Negeri Jember Tahun 2016, 2016, pp. 168–172.

A. Basir, A. Fadlil, dan I. Riadi, “Enterprise architecture planning sistem informasi akademik dengan togaf ADM,” J-SAKTI (Jurnal Sains Komput. dan Inform., vol. 3, no. 1, pp. 1–10, Mar. 2019, doi: 10.30645/j-sakti.v3i1.91.

M. A. Dewi dan R. Irham, “Penerapan agile scrum pada pengembangan bimbingan daring skripsi mahasiswa,” J. SISKOM-KB (Sistem Komput. dan Kecerdasan Buatan), vol. 4, no. 2, pp. 40–45, Mar. 2021, doi: 10.47970/siskom-kb.v4i2.195.

K. C. Dewi, P. I. Ciptayani, dan I. W. R. Wijaya, “Agile project management pada pengembangan e-musrenbang Kelurahan Benoa Bali,” J. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput., vol. 5, no. 6, pp. 723–730, 2018.

H. R. Suharno, N. Gunantara, dan M. Sudarma, “Analisis penerapan metode scrum pada sistem informasi manajemen proyek dalam industri & organisasi digital,” Maj. Ilm. Teknol. Elektro, vol. 19, no. 2, pp. 203–210, Dec. 2020, doi: 10.24843/MITE.2020.v19i02.P12.

U. Ependi, “Implementasi model scrum pada sistem informasi seleksi masuk mahasiswa Politeknik Pariwisata Palembang,” J. Inform. J. Pengemb. IT, vol. 3, no. 1, pp. 49–55, 2018.

I. G. N. Suryantara dan J. A. Ginting, “Arsitektur enterprise penjualan mobil pada dealer dengan Zachman framework bagi stakeholder dalam investasi teknologi informasi di era industri 4.0,” Go-Integratif J. Tek. Sist. dan Ind., vol. 1, no. 01, pp. 53–68, Dec. 2020, doi: 10.35261/gijtsi.v1i01.4010.

J. F. Andry, R. E. Riwanto, R. L. Wijaya, A. A. Prawoto, dan T. Prayogo, “Development point of sales using scrum framework,” J. Syst. Integr., vol. 10, no. 1, pp. 36–48, 2019.

A. Meitri et al., “Sistem pembayaran berbasis web di kantin Universitas Pertamina,” Go-Integratif J. Tek. Sist. dan Ind., vol. 1, no. 01, pp. 34–52, Dec. 2020, doi: 10.35261/gijtsi.v1i01.4157.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2021-11-30

Cara Mengutip

[1]
I. G. N. Suryantara, “Pengembangan Aplikasi Penjualan Mobil dengan Framework Scrum pada PT XYZ”, GIJTSI, vol. 2, no. 02, hlm. 70–85, Nov 2021.