Analisis Frequency Rate dan Severity Rate dalam Kecelakaan Kerja di PT XYZ

Authors

  • Rika Ainil Fitri Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Vita Efelina Program Studi Teknik Industri, Universitas Singaperbangsa Karawang

DOI:

https://doi.org/10.35261/gijtsi.v2i2.5644

Abstract

Program keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan salah satu bagian penting yang perlu diterapkan dalam pelaksanaan kerja. Risiko kecelakaan serta penyakit akibat kerja sering terjadi karena pihak perusahaan tidak menerapkan program K3 dengan baik. Hal ini dapat berdampak pada tingkat produktivitas pekerja. Dengan adanya implementasi program K3 diharapkan dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh implementasi program K3 terhadap produktivitas kerja serta seberapa besar hubungan antara keduanya maka dilakukanlah penelitian terhadap karyawan pada PT XYZ. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis frequency rate dan severity rate dalam kecelakaan kerja di PT XYZ. Keselamatan kerja berkaitan dengan mesin, alat kerja, dan proses pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungan serta cara-cara melakukan pekerjaan. PT XYZ yang mengelola karet mentah menjadi crumb rubber Sir 20 memiliki 308 orang tenaga kerja, sehingga wajib untuk menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Faktor yang menyebabkan kecelakaan adalah kurang berhati-hatinya karyawan saat bekerja dan kurangnya pemahaman karyawan terhadap program K3 yang sudah ditentukan oleh perusahaan. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, diketahui bahwa frekuensi kecelakaan kerja yang terjadi pada saat produksi dalam satu tahun kerja yaitu sebesar 4,24 kecelakaan per 1.000.000 jam kerja dan tingkat keparahan kecelakaan kerja sebesar 5,29 per 1.000.000 jam kerja.

Downloads

Download data is not yet available.

References

P. Ginting, R. Matondang, and B. Buchari, “Analisis program keselamatan dan kesehatan kerja di Bagian Produksi dengan 5s dalam konsep kaizen sebagai upaya pencegahan kecelakaan kerja di PT. XYZ,” J. Tek. Ind. USU, vol. 3, no. 5, pp. 29–34, 2013.

S. I. Astuti, S. P. Arso, and P. A. Wigati, “Analisis standar pelayanan minimal pada instalasi rawat jalan di RSUD Kota Semarang,” J. Kesehat. Masy., vol. 3, no. 1, pp. 103–111, 2015.

N. Wahyuni, B. Suyadi, and W. Hartanto, “Pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja (K3) terhadap produktivitas kerja karyawan pada PT. Kutai Timber Indonesia,” J. Pendidik. Ekon. J. Ilm. Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekon. dan Ilmu Sos., vol. 12, no. 1, pp. 99–104, May 2018, doi: 10.19184/jpe.v12i1.7593.

J. Juarni, “Evaluasi penerapan keselamatan dan kesehatan kerja di pabrik PTP Nusantara II Pagar Marbau,” Saintek ITM, vol. 31, no. 2, pp. 13–17, Jan. 2019, doi: 10.37369/si.v31i2.30.

H. Nugraha and L. Yulia, “Analisis pelaksanaan program keselamatan dan kesehatan kerja dalam upaya meminimalkan kecelakaan kerja pada pegawai PT. Kereta Api Indonesia (Persero),” Coopetition J. Ilm. Manaj., vol. 10, no. 2, pp. 93–102, Nov. 2019, doi: 10.32670/coopetition.v10i2.43.

Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja.

Suma’mur P. K., Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (HIPERKES). Jakarta: Sagung Seto, 2009.

M. M. B. Butar, “Analisis kecelakaan kerja dan faktor yang mempengaruhi (Studi di PT Tata Mulia Nusantara Indah, Proyek Java Cocoa Plant Gresik),” Unibersitas Airlangga, 2013.

Wirawan, Manajemen Sumber Daya Manusia Indonesia. Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2015.

Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.

N. A. Dwijayanti, “Kinerja program kesehatan dan keselamatan kerja (K3) di perusahaan plywood tahun 2012 - 2016,” Indones. J. Occup. Saf. Heal., vol. 7, no. 1, pp. 102–111, Oct. 2018, doi: 10.20473/ijosh.v7i1.2018.102-111.

M. Galib and Sinaruddin, “Pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja terhadap produktvitas kerja karyawan pada PT. Johnline Baratama Site Konawe di Sulawesi Tenggara,” J. Apl. Manajemen, Ekon. dan Bisnis, vol. 5, no. 2, pp. 69–78, 2021.

K. D. S. Putri, “Analisis faktor yang berhubungan dengan kepatuhan menggunakan alat pelindung diri,” Indones. J. Occup. Saf. Heal., vol. 6, no. 3, pp. 311–320, Oct. 2018, doi: 10.20473/ijosh.v6i3.2017.311-320.

Published

2021-11-30

How to Cite

[1]
R. A. Fitri and V. Efelina, “Analisis Frequency Rate dan Severity Rate dalam Kecelakaan Kerja di PT XYZ”, GIJTSI, vol. 2, no. 02, pp. 102–111, Nov. 2021.