Evektifitas Membangun Karakter Atlet Dalam Pembinaan Sepakbola

Dandy Novantua Nababan; M. Agus  Firmansyah; Rachmat Nur  Ichsan; Sapto  Adi

doi:10.35706/joker.v4i1.11448

Authors

Dandy Novantua Nababan Universitas Negeri Malang
M. Agus Firmansyah Universitas Negeri Malang
Rachmat Nur Ichsan Universitas Negeri Malang
Sapto Adi Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.35706/joker.v4i1.11448

Abstract

Olahraga merupakan sebuah kegiatan atau aktifitas fisik yang dilaksanakan oleh seorang individu dengan tujuan tujuan tertentu, dalam kegiatan olahraga dapat digunakan sebagai sarana kegiatan kompetisi yang dijadikan untuk menggapai prestasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pembentukan karakter pada anak usia dini dalam konteks pendidikan olahraga khususnya cabang sepak bola. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif melalui studi kepustakaan (literature review), yang mengumpulkan data dari literatur yang relevan tanpa melakukan penelitian lapangan. Analisis data dilakukan dengan mengintegrasikan hasil kajian literatur sebelumnya dengan pemikiran peneliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi yang efektif antara orang tua dan pelatih sangat diperlukan untuk mengimplementasikan nilai-nilai karakter yang diinginkan. Kompetensi pelatih dalam aspek pengembangan karakter, strategi permainan, motivasi, dan teknik memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan karakter atlet muda. Oleh karena itu, dukungan dari keluarga dan kompetensi pelatih yang baik menjadi faktor kunci dalam pembentukan karakter yang kuat dan positif pada atlet muda.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Comite’ Francais pour le Fair Play. (1974). Fair Play. Paris, 23 rue d’ Anjou.

Danandjaja, J. (2014). Metode penelitian kepustakaan. Antropologi Indonesia.

Depdiknas, (2004). Kerangka Dasar kurikulum 2004.Jakarta

Firdaus, F. (n.d.). Analisis Persepsi Pelatih Sekolah Sepakbola di Kabupaten Tulungagung pada Pendidikan Karakter dalam Olahraga Bagi Usia Dini. Retrieved May 23, 2024, from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-kesehatan-olahraga/article/view/36468

Fitri, D. (2022). Peran Orangtua terhadap Implementasi Karakter Atlet Sepakbola Usia Muda. Jurnal Patriot, 4(1), 105–116.

Ghozali, P., Sulaiman, S., & Pramono, H. (2017). Pembinaan Olahraga Sepakbola di Klub Indonesia Muda Purwokerto Kabupaten Banyumas. Journalof Physical Education and Sports, 6(1), 76–82.

Gunadi, Dwi. 2018. Peran Olahraga dan Pendidikan Jasmani dalam Pembentukan Karakter. Jurnal Ilmiah SPIRIT (Vol. 18).

Irmalia, S. (2020). Peran orang tua dalam pembentukan karakter anak usia dini. Jurnal El- Hamra (Kependidikan Dan Kemasyarakatan), 05(01), 32–37. http://ejournal.el- hamra.id/index.php/el/index%0Arumusan

Keating, James. (1995). “Sportmanship as a Moral Category”, dalam Philosophic Inquiry in Sport (second ed.). USA: Human Kinetics.

Ningrum, B. S. (2020). Implementasi Ekstrakurikuler Cabang Olahraga Futsal Putri Pada Sekolah Menengah Atas Di Kota Bengkulu. SPORT GYMNASTICS: Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani, 1(1), 1-8.

Nuryadi (2005). Tesis; Pengembangan Sikap Fair Play dalam Pembelajaran Sepakbola. PPS-UPI.

Occhino, J., Mallett, C., & Rynne, S. (2013). Dynamic social networks in high performance football coaching. Physical Education and Sport Pedagogy, 18(1), 90–102.

Purnomo, E., Jermaina, N., & Marheni, E. (2020a). The Personality Influence on GPA : A Case Study of Sports Psychology. Advances in Health Science Research (AHSR), Volume 7 2nd International Conference on Sports Sciences and Health 2018 (ICSSH 2018) The, 7(April), 63–67. https://doi.org/10.2991/icssh-18.2019.15

Rusli Lutan. (2001). Olahraga dan Etika (Fair Play). Jakarta: CV. Berdua Satu Tujuan, Wihani Group, Direktorat IPTEK dan Diknas.

Rahayu, D. S., & Fitriza, Z. (2021). Identifikasi Miskonsepsi Peserta Didik Pada Materi Ikatan Kimia: Sebuah Studi Literatur. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(3), 1084-1091.

Retnowati, Y. (2008). Pola Komunikasi Orangtua Tunggal Dalam Membentuk Kemandirian Anak (Kasus Di Kota Yogyakarta). Jurnal Komunikasi, 6(3), 199–211.

Robby, S. K. I., Milah, S., & Faiz, A. (2022). Studi Literatur: Integrasi Peran Agama dan Karakter bagi Sains. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(2), 3052–3057.

Rohman, U. (2017). Evaluasi kompetensi pelatih sepakbola usia dini di sekolah sepakbola. Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 2(2), 92–104.

Setiawan, J. A., Sahabuddin, C., & Ramadhan, S. (2020). The Role of Parents on the Character Education of Kindergarten Children Aged 5-6 Years in Bima. Universal Journal OfEducational Research, 8(3), 779–784. https://doi.org/10.13189/ujer.2020.080307

Saputri, N. I. (2013). Survei Pembinaan Olahraga Tenis Usia Dini Sekolah Tenis New Armada Kabupaten Magelang. Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations, 2(11), 712–717. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr

Susanto, N., Alimuddin, A., & Syafrianto, D. (2019). MANAJEMEN PEMBINAAN OLAHRAGA USIA DINI SEKOLAH SEPAKBOLA (SSB) GADJAH MADA (GAMA) YOGYAKARTA. Sporta Saintika, 4(2), 60–71. Wibowo, Y. A., & Andriyani, F. (2015). Pengembangan ekstrakurikuler olahraga sekolah. Yogyakarta: UNY Press.

Yasmitika, Tjung Haun Sin, Arie Asnaldi, J. H. (2020). Tinjauan Minat Latihan Karateka Dojo Polres Inkanas Bukittinggi. Jurnal Patriot, 2(3), 782–795.