MISKONSEPSI PADA MATRIKS
Abstract
Artikel ini mengkaji miskonsepsi pada matriks berdasarkan kajian literatur dari artikel yang diterbitkan pada jurnal internasional maupun nasional sepuluh tahun terakhir. Metode yang digunakan adalah narrative review dengan mendeskripsikan hasil penelitian terdahulu. Sampel penelitiannya adalah mahasiswa pendidikan fisika di Indonesia, mahasiswa matematika di Turki, dan Guru matematika di Zimbabwe. Hasil menunjukkan bahwa terdapat miskonsepsi pada mahasiswa terkait materi pengkuadratan matriks, indentitas matriks, dan ketika pemecahan masalah matriks dan determinan matriks. Hasil juga menunjukkan bahwa lebih dari separuh guru yang mempelajari topik matriks kesulitan menemukan determinan dari invers matriks, transposisi matriks, dan penerapan sifat determinan. Hasil ini juga memberikan gambaran perlu adanya upaya untuk mencegah ataupun mengurangi miskonsepsi siswa dengan strategi pembelajaran berbasis riset.