Pemberdayaan Masyarakat Kampung Wisata Inggris di Desa Adiluhur Kecamatan Adimulyo Kabupaten Kebumen
DOI:
https://doi.org/10.35706/agrimanex.v4i1.9843Abstrak
Kesejahteraan masyarakat perdesaan masih menjadi tujuan utama pembangunan. Di sisi lain, perdesaan sering identik dengan keterbelakangan dan kemiskinan. Pemberdayaan masyarakat miskin melalui pendekatan dan penyadaran masyarakat diperlukan agar dapat menggunakan dan memiliki akses kontrol dalam pengembangan desa wisata. Penelitian ini bertujuan mendiskripsikan model pemberdayaan dan menganalisis faktor-faktor pendukung dalam pengembangan desa wisata di Kampung Wisata Inggris Kebumen. Dalam penelitian ini digunakan metode kualitatif dengan desain deskriptif. Lokasi penelitian ini ditentukan secara sengaja, dalam penelitian ini yang menjadi lokasi penelitian adalah Kampung Wisata Inggris Kebumen yang terletak di Desa Adiluhur Kecamatan Adimulyo Kabupaten Kebumen. Informan penelitian yaitu aparat pemerintah Desa Adiluhur, pengelola Kampung Wisata Inggris Kebumen dan perwakilan masyarakat Desa Adiluhur. Model pemberdayaan yang diaplikasikan oleh para pemberdaya di Kampung Wisata Inggris Kebumen yaitu dengan model pemberdayaan berbasis pemberdaya dan model pemberdayaan berbasis kelembagaan. Model tersebut menjadi sebuah strategi dalam pengembangan desa wisata di Kampung Wisata Inggris Kebumen. Faktor pendukung yang dapat digunakan sebagai modal dalam pengembangan desa wisata di Kampung Wisata Inggris Kebumen yaitu modal alam, modal fisik, modal manusia, modal sosial dan modal finansial.
Unduhan
Referensi
Badan Pusat Statistik dan Departemen Sosial. 2003. Penduduk Fakir Miskin Indonesia 2003. Jakarta: BPS
Coleman, J. 1999. Sosial Capital in the Creation of Human Capital. Cambridge Mas s: Harvard University Press.
Cox, Eva. 1995. A Truly Civil Society. Sydney: ABC Book
Fukuyama, Francis. 1995. Trust: The Sosial Virtues and The Creation of Prosperity. New York: The Free Press
Garrod, Brian. 2001. Local Partisipation in the Planning and Management of Eco - tourism: A Revised Model Approach. Bristol: University of the West of England
Hikmat, Harry. 2004. Strategi Pemberdayaan Masyarakat. Bandung: Penerbit Humaniora
Koentjaraningrat. 1993. Metode-metode Penelitian Masyarakat. Gramedia: Jakarta
Mikkelsen, Britha. 2003. Metode Penelitian Partisipatoris dan Upaya-Upaya Pemberdayaan. Terjemah: Matheos Nalle. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia
Nuryanti, Wiendu. 1993. “Concept, Perspective and Challenges”. Makalah bagian dari Laporan Konferensi Internasional mengenai Pariwisata Budaya di Yogyakarta. Peraturan Bupati Badung Nomor 47 Tahun 2010 Tentang Penetapan Kawasan Desa Wisata di Kabupaten Bandung
Pitana, I Gde. 1999. Pelangi Pariwisata Bali: Kajian Aspek Sosial Budaya Kepariwisataan Bali di Penghujung Abad. Denpasar: Penerbit BP
Soegijoko, Budi Tjahjati S. dan BS Kusbiantoro (ed). 1997. Bunga Rampai Perencanaan Pembangunan di Indonesia. Bandung: Yayasan Soegijanto Soegijoko
Soetomo. 2012. Keswadayaan Masyarakat: Manifestasi Kapasitas Masyarakat untuk Berkembang secara Mandiri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Sugiyono, 2015. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta
Suharto, Edi. 2006. Modal Sosial dan Kebijakan Publik. Lembang: BPPKS
Wrihatmolo dan Dwijowijoto. 2007. Manajemen Pemberdayaan: Sebuah Pengantar dan Panduan untuk Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta: PT Elex Media Komputindo