Peran Kepala Adat dalam Pelaksanaan Putusan Peradilan Adat (Desa Pegayaman Sukasada Buleleng Bali)

Penulis

  • Siti Hamimah

DOI:

https://doi.org/10.35706/positum.v3i1.2711

Abstrak

Pulau Bali, pulau Dewata, pulau seribu pura dihuni oleh masyarakat yang mayoritas memeluk agama Hindu. Namun, ada sisi berbeda yang dapat dilihat dibagian Bali utara. Ada sebuah perbedaan yang tumbuh atas dasar kedamaian yang harmonis. Ditengah-tengah kehidupan masyarakat Hindu-Dharma yang  sarat dengan ritual keagamaan dan adat istiadatnya  yang  kental,  perkampungan muslim desa Pegayaman  memberikan  warna tersendiri bagi Bali. Permukiman Desa Pegayaman merupakan satu-satunya desa di Bali yang mayoritas penduduknya muslim yang terletak di Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng,  Provinsi Bali. Penelitian ini merupakan penelitian hukum empirik, karena meneliti perilaku hukum masyarakat, baik berupa adat dan perilaku masyarakat, dan menggunakan data primer sebagai data utama.Sesuai dengan topic yang dikaji, penelitian ini dilakukan di DesaPegayaman, Kecamatan  Sukasada,  Kabupaten   Buleleng. Hasil penelitian ini adalah semua pelaksanaan putusan atau sengketa adat warga diselesaikan secara musyawarah atas dasar peraturan-peraturan yang telah disepakati oleh penghulu sebelumnya dan pelaksanaan putusan dilaksanakan dengan mempertemukan kedua belah pihak yang dianggap bersengketa, apabila hasil kesepakatan bersama tidak menghasilkan kesepakatan yang diharapkan oleh salah satu pihak maka penghulu melihat pada peraturan desa untuk kemudian diselesaikan secara pidana maupun perdata.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Buku

Arysio Santos. Atlantis The Lost Continent Finally Found (TheFinally Localization of Plato’s Lost Civilization). Indonesia Ternyata Tempat Lahir Perdaban Dunia. Terjemah: Hikmah Ubaidillah. Jakarta: Ufuk Pres. 2009

Bushar Muhammad, Pengantar Hukum Adat, Rangkaian Publikasi Hukum Adat dan Etnografi. Jakarta: Balai Buku Ichtiar.1961

Husen Alting. Dinamika Hukum dalam Pengakuan dan Perlindungan Hak Masyarakat

Hukum Adat Atas Tanah. Yogyakarta: LaksBangPRESSindo. 2010

Maria Rita Ruwiastuti. Sesat Pikir Politik Hukum Agraria: Membongkar Alas

Penguasaan Negara atas Hak-Hak Adat. Yogyakarta: Kerjasama Insist Press, KPA dan Pustaka Pelajar. 2000

Sabian Usman. Dasar-Dasar Sosiologi Hukum. Yogyakarta: Pustaka Belajar. 2009

Satjipto Rahardjo. Biarkan Hukum Mengalir (Catatan Kritis Tentang Pergulatan Manusia dan Hukum). Jakarta: Penerbit Buku Kompas. 2007

Peraturan Perundang-undangan

Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman

Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa

Sumber Lain

Endy Agustian, “Nilai-nilai Lokal Sebagai Basis Perencanaan Permukiman Muslim Berkelanjutan di Desa Pegayaman Bali,” Jurnal Plano. Volume 6 Nomor 2 (Oktober 2015)

lham Khoiri. Semua Bersaudara di Pegayaman. Kompas. Jakarta. 5 September 2010

I Nyoman Payuyasa. Melihat Pegayaman Merayakan. Film dan Televisi. Denpasar: FSRDISI, tanpa tahun

Syarifah M. “Eksistensi Hak Ulayat atas Tanah dalam Era Otonomi Daerah pada Masyarakat Sakai di Kabupaten Bengkalis Propinsi Riau.” Tesis. Ilmu Hukum. Medan: Program Studi Magister Kenotariatan,USU. 2010

Taqwaddin. “Penguasaan Atas Pengelolaan Hutan Adat oleh Masyarakat Hukum Adat (Mukim) di Provinsi Aceh.” Disertasi Doktor IlmuHukum. Medan: Universitas Sumatera Utara. 2010)

https://www.hukumonline.com/berita/baca/lt5256a4b78b32c/hakim-tawarkan-tiga-konsep-peradilan-adat

##submission.downloads##

Diterbitkan

2018-06-12

Cara Mengutip

Hamimah, S. (2018). Peran Kepala Adat dalam Pelaksanaan Putusan Peradilan Adat (Desa Pegayaman Sukasada Buleleng Bali). Jurnal Hukum Positum, 3(1), 133–146. https://doi.org/10.35706/positum.v3i1.2711