PENDIDIKAN SEKSUAL PADA ANAK DALAM HUKUM ISLAM
Abstract
ABSTRAK
Pendidikan adalah salah satu bagian yang terpenting dalam kehidupan manusia, sehingga karakter seseorang sangat ditentukan oleh baik buruknya kualitas pendidikan yang didapatkan. Orang tua sebagai pihak pertama yang bertanggung jawab terhadap keselamatan putra dan putrinya, tentu menginginkan pendidikan yang bermutu untuk setiap buah hatinya. Oleh karena itu orang tua akan selau berupaya untuk memenuhi pendidikan anak, mulai dari menyekolahkan mereka ke sekolah-sekolah unggulan yang bertujuan agar anak berprestasi, bermutu dan mempunyai kepribadian yang baik.
Tanggungjawab orang tua tidak hanya mencakup pada kebutuhan materi saja, akan tetapi sesungguhnya mencakup kepada seluruh aspek kehidupan anaknya, termasuk di dalamnya menanamkan agar anak menjadi pribadi yang baik, dan salah satunya adalah memberikan pendidikan seksual. Karena dengan memberikan pendidikan seksual yang tepat, akan mengantarkan anak menjadi insan yang mampu menjaga dirinya dari perbuatan-perbuatan yang terlarang seperti perbuatan zina. Pemberian pendidikan seksual inilah yang belum dilaksanakan orang tua, karena di anggap tabu, padahal dengan memberikan pengetahuan tentang seksual, maka anak akan mengetahui fungsi organ seks, tanggungjawabnya, halal haram yang berkaitan dengan organ seks, dan dapat menghindari penyimpangan prilaku seksual sejak dini.
Kata Kunci : Keluarga, Pendidikan, Seksual Anak, Hukum Islam
Downloads
References
Akhmad Azhar Abu Miqdad (2000). Pendidikan Seks Bagi Remaja menurut Hukum Islam. Yogyakarta : Mitra Pustaka
Abdul Aziz El Quussy (1984), Pokok-pokok Kesehatan Jiwa/Mental, Jilid I, terjemahan Dr. Zakiyah Daradjat, Jakarta : Bulan Bintang.
Arief Rahman Hakim dan Fakhrudin (2000)- SMU Lab School Jakarta
Bakir Yusuf Barmawi (1993), Pembinaan Kehidupan Beragama Islam pada Anak, Semarang: Dina Utama.
Basyir, Ahmad Azhar (1996), Ajaran Islam tentang Pendidikan Seks, Hidup Berumah Tangga Pendidikan Anak, Bandung : PT Al Warif,
Hasan El Qudsi (2012), Ketika anak bertanya tentang seks, Solo: Tinta Medina.
Ibnu Katsir, Tafsir Ibnu Katsiir, juz 3/285; lihat juga Imam Thabariy, Tafsir al-Thabariy, juz 18/120; Durr al-Mantsur, juz 6.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. (2008). Edisi IV, Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud,Jakarta: Balai Pustaka.
Kementerian Agama RI (2012) , Al-Qur’an dan Tafsirnya, jilid 3, Jakarta: PT Sinergi Pustaka Indonesia.
Muhammad Nur Abdul Hafizh (2010), Mendidik Anak Bersama Rasulullah, Bandung : Al Bayan.
Muhammad Sa’id Mursy(2005), Abnaaunaa kaifa nabniihim wa nahmiihim.
Sarlito Wirawan Sarwono (1993), Psikologis Remaja, Jakarta : Grafindo Persada.
Sarlito Wirawan Sarwono (1982), Menuju Keluarga Bahagia, Jilid 2, Jakarta : Bhratara Karya Aksara.
Ulwan, Abdullah Nashih (1979)., Tarbiyatu Al-Aulad Fi Al-Islam, Darussalam: Baerut