Faktor Perilaku Yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi di Puskesmas Serpong I, Kota Tangerang Selatan Behavioral Factors Associated with the Incidence of Hypertension at Serpong I Primary Health Care, South Tangerang City
Isi Artikel Utama
Abstrak
Latar Belakang: Hipertensi sering dikaitkan sebagai masalah serius. Hal tersebut dibuktikan dengan meningkatnya hipertensi setiap tahun. Faktor perilaku seperti merokok, aktivitas fisik, konsumsi makanan bergaram, dan konsumsi makanan berlemak merupakan faktor risiko dari kejadian hipertensi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan meneliti faktor perilaku yang berhubungan dengan kejadian hipertensi di Puskesmas Serpong I, Kota Tangerang Selatan tahun 2024. Metode: Penelitian kuantitatif dengan desain studi cross sectional yang bersifat analitik dengan menggunakan uji Chi Square dilakukan untuk melihat hubungan antara variabel independen dengan kejadian hipertensi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari 2024 sampai Agustus 2024. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh pengunjung Puskesmas Serpong I, Kota Tangerang Selatan. Sampel pada penelitian ini berjumlah 101 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data pada penelitian ini yaitu analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil: Distribusi frekuensi menunjukan lebih banyak responden tidak merokok 74 (73,3%), aktivitas fisik kategori cukup 72 (71,3%), konsumsi makanan bergaram kategori berlebih 53 (52,5%), dan konsumsi makanan berlemak kategori cukup 53 (52,5%). Hasil uji Chi Square menunjukan variabel yang berhubungan dengan kejadian hipertensi (Pvalue < 0,05) yaitu konsumsi makanan bergaram (Pvalue <0,001). Sedangkan variabel yang tidak berhubungan (Pvalue > 0,05) antara lain merokok (Pvalue= 0,661), aktivitas fisik (Pvalue= 0,173), dan konsumsi makanan berlemak (Pvalue= 0,079). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara konsumsi makanan bergaram secara berlebih dengan kejadian hipertensi di Puskesmas Serpong I, Kota Tangerang Selatan tahun 2024. Diharapkan responden mengurangi makanan yang mengandung tinggi garam.
Kata Kunci: Kejadian Hipertensi; Faktor Risiko; Perilaku
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Seorang penulis yang menerbitkan dalam PharmaCine: Journal of Pharmacy, Medical and Health Science menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya tersebut dengan pengakuan atas kepenulisan karya tersebut dan publikasi awal di jurnal ini
- Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari karya versi terbitan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya pada tahun jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena hal ini dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan lebih awal dan lebih banyak (Lihat Pengaruh Akses Terbuka).
PharmaCine : Journal of Pharmacy, Medical and Health Science oleh https://journal.unsika.ac.id/ dilisensikan berdasarkan Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Anda bebas untuk:
- Bagikan, salin, dan distribusikan ulang materi dalam media atau format apa pun
- Mengadaptasi, mencampur ulang, mengubah, dan mengembangkan materi untuk tujuan apa pun, bahkan untuk tujuan komersial.
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini selama Anda mengikuti ketentuan lisensi.
Referensi
Kemenkes RI. Direktorat Jendral Pelayanan Kesehatan. 2023 [dikutip 13 Mei 2024]. Hipertensi – The Silent Killer. Tersedia pada: https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/2254/hipertensi-the-silent-killer
Tsao CW, Aday AW, Almarzooq ZI, Alonso A, Beaton AZ, Bittencourt MS, dkk. Heart Disease and Stroke Statistics-2022 Update: A Report from the American Heart Association [Internet]. Vol. 145, Circulation. Lippincott Williams and Wilkins; 2022 Feb [dikutip 28 Oktober 2023]. Tersedia pada: https://www.ahajournals.org/doi/10.1161/CIR.0000000000001052
3. Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan. Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023 dalam Angka. 2023.
4. Kemenkes RI. Laporan Nasional Riskesdas 2018 [Internet]. Jakarta; 2019 [dikutip 28 Oktober 2023]. Tersedia pada: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/3514
5. Kemenkes RI. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013 Provinsi Banten: Buku 2 (Riskesdas dalam Angka) [Internet]. Jakarta; 2014 [dikutip 5 November 2023]. Tersedia pada: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/4799/
Kemenkes RI. Laporan Riskesdas Banten 2018. Jakarta; 2019.
Dinkes Tangsel. Persentase Penderita Hipertensi Mendapat Pelayanan Kesehatan Menurut Kecamatan di Kota Tangerang Selatan Tahun 2022 [Internet]. 2022 [dikutip 25 Agustus 2024]. Tersedia pada: https://simbada.tangerangselatankota.go.id/pl/dataset/persentase-penderita-hipertensi-mendapat-pelayanan-kesehatan-menurut-kecamatan-tahun-2022
Dinkes Kota Tangsel. BJIK - BPPT & Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan. 2024 [dikutip 7 Mei 2024]. Sistem Informasi Puskesmas Kota Tangerang Selatan. Tersedia pada: https://simpus.tangerangselatankota.go.id/simpus-tangsel/infografis
Kemenkes RI. P2PTM Kemenkes RI. 2021 [dikutip 1 Mei 2024]. Apa saja faktor risiko Hipertensi? Yuk, simak. Tersedia pada: https://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/hipertensi-penyakit-jantung-dan-pembuluh-darah/page/2/apa-saja-faktor-risiko-hipertensi-yuk-simak#:~:text=Konsumsi%20garam%20berlebih,Konsumsi%20alkohol%20berlebih
Dismiantoni N, Anggunan, Triswanti N, Kriswiastiny R. Hubungan Merokok Dan Riwayat Keturunan Dengan Kejadian Hipertensi. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada [Internet]. 2020;9(1):30–6. Tersedia pada: https://akper-sandikarsa.e-journal.id/JIKSH
11. Qorina S, Birwin A, Alnur RD. Determinan Kejadian Hipetensi di Puskesmas Kecamatan Tamansari Kota Tangerang Selatan. Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan). 2023;10(1):1–16.
12. Purwono J, Sari R, Ratnasari A, Budianto A. Pola Konsumsi Garam Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia. Jurnal Wacana Kesehatan [Internet]. 2020 [dikutip 17 November 2023];5(1). Tersedia pada: https://jurnal.akperdharmawacana.ac.id/index.php/wacana/article/view/120
13. Hermawati NT, Alamsyah D, Hernawan AD. Hubungan antara Asupan Gula, Lemak, Garam, dan Aktifitas Fisik dengan Kejadian Hipertensi pada Usia 20-44 Tahun Studi Kasus Posbindu PTM di Desa Secapah Sengkubang Wilayah Kerja Puskesmas Mempawah Hilir. Jumantik. 2020;7(1):34–43.
14. Zainuddin A, Yunawati I. Asupan Natrium dan Lemak Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia di Wilayah Poasia Kota Kendari. TEKNOLOGI TERAPAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL (SNT2BKL). 2019;
15. Leone A. Smoking and hypertension. J Cardiol Curr Res. 2015;2(2).
16. Bestari UD. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Di Puskesmas Kecamatan Palmerah Jakarta Barat Tahun 2016. 2016.
17. Gao N, Liu T, Wang Y, Chen M, Yu L, Fu C, dkk. Assessing the association between smoking and hypertension: Smoking status, type of tobacco products, and interaction with alcohol consumption. Front Cardiovasc Med. 9 Februari 2023;10.
WHO. Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ) Analysis Guide [Internet]. 2022. Tersedia pada: http://www.who.int/chp/steps/GPAQ/en/index.html
Anggraini SD, Izhar MD, Noerjoedianto D. Hubungan Antara Obesitas Dan Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Hipertensi Di Puskesmas Rawasari Kota Jambi Tahun 2018. Jurnal Kesmas Jambi [Internet]. 28 September 2018;2(2):45–55. Tersedia pada: https://online-journal.unja.ac.id/jkmj/article/view/6553
Tian Y, Zhang Y. The relationship between hypertension and physical activity in middle-aged and older adults controlling for demographic, chronic disease, and mental health variables. Medicine (United States). 25 November 2022;101(47):1–8.
Ekawati SR. Mengatasi Hipertensi. Kurniawan I, editor. Bandung: Nuansa Cendekia; 2016. 1–200 hlm.
Elvivin, Lestari H, Ibrahim K. Analisis Faktor Risiko Kebiasaan Mengkonsumsi Garam, Alkohol, kebiasaan Merokok dan Minum Kopi terhadap Kejadian Dipertensi pada Nelayan Suku Bajo di Pulau Tasipi Kabupaten Muna Barat Tahun 2015. Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat. 2016;1(3):1–12.
Suling WRF. Buku Referensi: Hipertensi Dr. Frits Reinier Wantian Suling Sp.JP(K), FIHA, FAsCC [Internet]. 1 ed. Simatupang A, editor. Jakarta, Indonesia: Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia; 2018 [dikutip 22 Desember 2023]. 1–110 hlm. Tersedia pada: http://repository.uki.ac.id/2680/1/BukuHipertensi.pdf
24. Irwanto FS, Hasni D, Anggraini D, Febrianto BY. Hubungan Pola Konsumsi Lemak Dan Sodium Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Perempuan Etnis Minangkabau. Scientific Journal. 31 Maret 2023;2(2):63–74.
25. Widyartha IMJ, Putra IWGAE, Ani LS. Family History, Stress, Less Physical Activity, Obesity and Excessive Salty Food Consumption as Risk Factors of Hypertension. Public Health and Preventive Medicine Archive (PHPMA). 1 Desember 2018;4(2):148–54.