HUBUNGAN PEKERJAAN, MENOPAUSE, DAN STRES DENGAN OBESITAS SENTRAL PADA PEREMPUAN USIA >45 TAHUN DI KOTA DEPOK

Authors

  • Lulu’ul Badriyah STIKES Indonesia Maju
  • Ema Hulina Sitepu STIKES Indonesia Maju

DOI:

https://doi.org/10.35706/giziku.v1i2.4754

Abstract

Obesitas sentral adalah komponen sindrom metabolik yang meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Prevalensi obesitas sentral di Indonesia meningkat setiap tahun. Penelitian ini bertujuan melihat hubungan antara pekerjaan, menopause, dan stres dengan obesitas sentral pada perempuan usia > 45 tahun di Kota Depok tahun 2017. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan November 2016 sampai dengan Februari 2017. Desain studi penelitian adalah potong lintang dengan populasi perempuan usia > 45 tahun dan jumlah sampel 281 responden. Pengumpulan sampel dilakukan dengan metode pusposive sampling. Hasil penelitian menggambarkan 74,3% responden mengalami obesitas sentral. Hasil analisis bivariat menunjukkan ada hubungan bermakna antara stres  pv=0,01) dengan obesitas sentral, tetapi tidak ada hubungan bermakna antara menopause (pv= 0,06) dan pekerjaan (pv=0,50) dengan obesitas sentral. Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara stress dengan obesitas sentral.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2020-12-18

How to Cite

Badriyah, L., & Hulina Sitepu, E. (2020). HUBUNGAN PEKERJAAN, MENOPAUSE, DAN STRES DENGAN OBESITAS SENTRAL PADA PEREMPUAN USIA >45 TAHUN DI KOTA DEPOK. The Journal of Nutrition and Culinary, 1(2), 23–32. https://doi.org/10.35706/giziku.v1i2.4754