Hubungan Tinggi Badan Dengan Akurasi Tendangan Pada Atlet Sepak Bola Usia 13–17 Tahun

Authors

  • Aditya Gautama Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Muhammad Fikri Hanif Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Naufal Juhan Daiva Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Faiz Akbar Arifin Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Muhammad Ridhwan Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Moh Mohaemin Yusup Universitas Singaperbangsa Karawang

DOI:

https://doi.org/10.35706/joker.v5i1.13387

Keywords:

Tinggi Badan, Akurasi Tendangan, Sepak Bola, Antropometri, Atlet Remaja

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tinggi badan terhadap akurasi tendangan pada atlet sepak bola usia 13–17 tahun. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional yang melibatkan 30 atlet sebagai sampel. Data tinggi badan diukur menggunakan stadiometer, sedangkan akurasi tendangan diperoleh melalui tes menendang ke target. Analisis data meliputi statistik deskriptif, uji normalitas, korelasi Pearson, dan regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua variabel berdistribusi normal, sehingga memenuhi asumsi analisis parametrik. Uji korelasi Pearson mengungkapkan hubungan positif yang sangat kuat antara tinggi badan dan akurasi tendangan (r = 0,990; p = 0,000). Analisis regresi linear sederhana menunjukkan bahwa tinggi badan memberikan kontribusi sebesar 98,1% terhadap variasi akurasi tendangan (R2 = 0,981), dengan koefisien regresi B = 0,982 yang berarti setiap peningkatan 1 cm tinggi badan meningkatkan akurasi tendangan sebesar 0,982 poin. Temuan ini menegaskan bahwa tinggi badan merupakan faktor antropometri yang berpengaruh signifikan terhadap akurasi tendangan atlet sepak bola remaja. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pelatih dalam merancang program latihan yang lebih efektif berdasarkan karakteristik fisik atlet

Downloads

Download data is not yet available.

References

Hidayat, M., & Prasetyo, A. (2017). Profil antropometri atlet sepak bola usia muda. Jurnal Prestasi Olahraga, 5(1), 22–29.

Pratama, A., & Nugroho, S. (2018). Pengaruh gerak menendang, kekuatan, dan panjang tungkai terhadap jarak tendangan pada pemain SSB usia 12–14 tahun. Journal of Sport Coaching and Physical Education, 3(1), 30–38.

Saragih, R., & Manurung, A. (2020). Analisis antropometri dan kondisi fisik atlet sepakbola. Jurnal STOK Bina Guna, 6(1), 12–20.

Setiawan, R., & Nurhidayat, D. (2021). Pengaruh latihan tendangan terhadap akurasi tendangan bebas jarak 30 meter. Journal of S.P.O.R.T, 5(2), 56–63.

Wiguna, I. M., & Ardana, I. K. (2019). Hubungan tinggi badan, berat badan, dan kekuatan otot tungkai terhadap keterampilan long pass sepakbola. Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha, 7(2), 45–

Published

2025-04-30

How to Cite

Gautama, A., Hanif, M. F., Daiva, N. J., Arifin, F. A., Ridhwan, M., & Yusup, M. M. (2025). Hubungan Tinggi Badan Dengan Akurasi Tendangan Pada Atlet Sepak Bola Usia 13–17 Tahun. Jurnal Olahraga Kebugaran Dan Rehabilitasi (JOKER), 5(1), 32–38. https://doi.org/10.35706/joker.v5i1.13387

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.