Proses Abstraksi Siswa Pada Materi Geometri Berdasarkan Teori Bruner

Abstrak

Artikel ini membahas bagaimana proses abstraksi siswa pada materi geometri yang didasarkan
pada konsep teori Bruner. Hal ini untuk memperlihatkan kemampuan siswa memperoleh
informasi baru, transformasi informasi, dan menguji relevansi dan ketepatan pengetahuan.
Subjek yang diambil untuk melihat proses abstraksi ini sebanyak enam orang yang diambil
secara purposive sampling dengan melihat kemampuan matematis siswa yang tinggi
berdasarkan nilai kriteria ketuntasan minimum pada SMP Negeri 6 Karawang Barat Kelas IXG. Instrumen untuk melihat proses abstraksi ini melalui tes tulis dan wawancara sederhana.
Hasil penelitian berdasarkan analisis menunjukkan bahwa pemecahan masalah geometri oleh
siswa berkemampuan tinggi berhasil melalui semua proses abstraksi berdasarkan teori Bruner
dan berdasarkan hasil pengamatan terhadap siswa menunjukkan bahwa selama mengerjakan tes
tulis materi geometri siswa masih kesulitan dalam memvisualisasikan solusinya, hal ini terlihat
ketika mereka harus membacanya berulang kali sebelum akhirnya dapat membayangkan
maksud dari soal tersebut.